Sunday, August 29, 2010

what the meaning of hipters?

Hipster is...

Ada banyak sekali pengertian yang sering digunakan untuk menggambarkan seorang hipster. Jika kita tarik benang merah dari berbagai definisi tersebut bisa dibilang “hipster adalah sebutan untuk menggambarkan anak muda, biasanya tinggal di kota besar, berada dalam kelas ekonomi menengah dan menengah ke atas, tertarik dengan produk budaya yang bukan ‘mainstream’ seperti fashion, musik indie, film indie atau apapun asal tidak pasaran." 

Biasanya perlawanan terhadap produk-produk budaya mainstream tadi disebut dengan Counter-culture (budaya perlawanan). Tujuan kaum hipster mengkonsumsi hal-hal non-mainstream bisa sebagai bentuk penolakannya, tetapi bisa juga dilakukan untuk membentuk suatu identitas tertentu. Atau bahkan sekedar untuk terlihat keren di mata orang-orang sekitarnya. Semakin banyak orang yang jarang mengetahui sesuatu yang ia pakai, dengar, ataupun lihat, akan makin keren lah si Hipster. 

hipster

be a hipster 

Anti-mainstream Generation

Anehnya, ketika apa yang dikonsumsi si hipster mulai dilirik orang banyak dan menjadi mainstream, Ia akan berhenti menggunakannya dan mencari sesuatu yang berbeda nan eksklusif. Jadi bisa dibilang kaum Hipster kurang memiliki kesetiaan terhadap suatu produk budaya (musik, gaya berpakaian, film, dll, red).

Meskipun si Hipster menghindari hal-hal yang sedang menjadi trend, mereka terbilang cukup eksis dan happening. Hipster memang sebisa mungkin tidak absen dari acara-acara yang erat hubungannya dengan anak muda urban, seni publik, dan gigs-gigs musik indie. Di acara tersebut lah mereka bisa ditemukan, bahkan salah satu dari mereka mungkin adalah penyelenggaranya.



Konsumsi Resistensi

Selanjutnya,simbol-simbol penolakan atau perlawanan yang digunakan oleh para hipster ternyata dilirik juga oleh industri. Berbagai merk baju atau sepatu berlomba-lomba mengeluarkan produk-produk limited edition. Penolakan Hipster pada produk pasaran ternyata menjanjikan pasar tersendiri.

Produk yang limited biasanya dijual dengan harga mahal tapi bergengsi jika dimiliki. Berhubung Hipster kebanyakan berasal dari kaum yang mampu, mereka tidak keberatan untuk mengkonsumsi sesuatu yang eksklusif. Alasan mereka mengkonsumsi sesuatu juga terkadang lebih disebabkan oleh faktor limited dibanding semangat perlawanan yang ada di baliknya. Bisa juga karena figur panutannya (selebriti atau tokoh ternama) mengenakan produk tersebut.

Tidak ada yang salah dengan hipster, mungkin ini salah satu tahap dalam pencarian identitas diri. Hal ini tentu fase yang dilalui oleh orang seumuran kita. Gunakan fase ini untuk belajar banyak hal terutama mencari tahu lebih banyak tentang counter culture. Sebisa mungkin tidak terjebak dengan godaan industri yang memanfaatkan fase pencarian identitas ini.



dan pertanyaan lainnya, what is this hipster triangle thing? why are hipsters obsessed with triangles?
because hipsters are all about being ironic. what is more ironic than a triangle?


hipster triangle

ciri ciri hipster >>>>


1. Mendengarkan band indie dengan nama-nama aneh
2. Sebisa mungkin menghadiri opening pameran seni
3. Hobi menonton berbagai Festival Film Internasional di Jakarta
4. (untuk cewek) Menggunakan tights kemana pun 

   (untuk cowok) Jarang banget menyisir rambut dan tidak suka terlihat klimis.
5. Tidak ketinggalan trend Lomo

so...are you a hipster??????

No comments:

Post a Comment